22 Tips agar anak bertambah nafsu makannya dan mau makan

Masalah anak tidak mau makan adalah hal yang sangat sering dihadapi oleh kebanyakan orang tua. Terutama pada anak-anak yang masih berusia balita. Hal ini dikarenakan pada usia satu sampai lima tahun anak-anak selalu aktif bergerak dan ini tentu saja berpengaruh pada pola makannya. 

Anak berkurang nafsu makannya karena mereka lebih senang bermain daripada duduk manis dan makan di tempat yang sudah disediakan. Menyiasati agar anak mau makan supaya si kecil selalu sehat adalah tantangan bagi setiap orang tua. Jika anak tidak mau makan maka hal ini bisa menyebabkan daya tahan tubuhnya berkurang, anak menjadi rentan terkena penyakit karena kurang mendapatkan asupan nutrisi yang terkandung dalam makanan. 

 Berikut ini beberapa tips yang dapat dicoba oleh para orang tua agar anak-anak bertambah nafsu makannya dan mau makan: 

 1. Terapkan acara makan bersama keluarga setiap harinya. Dengan melihat orang tua dan anggota keluarga lainnya (misalnya kakak, nenek dan kakek) memakan makanan, anak Anda akan tertarik juga untuk menyantap makanannya. Jika anak tetap menolak untuk makan, minta anak untuk tetap duduk di ruang makan sampai jam makan selesai. 

Image credit : scientopia.org

 2. Sajikan makanan dalam porsi kecil. Jika anak sanggup menghabiskan makanannya berikan pujian kepada anak, dan secara bertahap berikan makanan lagi kalau memang anak masih merasa lapar.

3. Sebaiknya saat jam makan berikan anak air putih sebagai minumannya. Setelah ia menghabiskan makannya maka Anda bisa memberikan susu kepadanya. Bila Anda memberikan susu sebelum jam makan, maka dikhawatirkan ia akan cepat merasa kenyang dan berkurang minatnya untuk menghabiskan makanannya. 

 4. Sajikan makanan dan cemilan dengan rutin sekitar waktu yang sama setiap harinya. Supaya si kecil mau memakan makanannya sangat jam makan, sebaiknya orang tua mengurangi dan membatasi pemberian cemilan atau kudapan ringan di antara jam makan. 

 5. Suasana saat anak makan harus menyenangkan, dalam artian santai dan tidak dalam keadaan terburu-buru (terutama apabila anak masih dalam tahap belajar makan sendiri). Pemberian makanan saat terburu-buru dapat membuat anak tersedak. 

 6. Menu yang disajikan harus bervariasi dengan bermacam jenis makanan yang berbeda setiap harinya supaya anak tidak bosan dan lebih sehat. Tubuh manusia membutuhkan berbagai macam vitamin dan mineral setiap harinya. 

 Karena tidak ada satupun makanan yang memiliki semua kandungan secara lengkap, maka manusia harus menerapkan menu makanan sehat seimbang. Oleh karenanya sebaiknya Anda menyajikan menu yang telah diatur sedemikian rupa sehingga anak mendapatkan semua kandungan gizi yang dibutuhkannya. 

 7. Makanan yang menarik tentu membuat anak lebih semangat untuk memakannya. Agar selera makannya bertambah, sajikan makanan dalam potongan bentuk-bentuk lucu dan paduan warna kontras yang menarik untuk anak. 

8. Anda bisa menyelipkan atau menyembunyikan jenis sayuran atau buah yang anak Anda tidak suka pada makanan kesukaannya. Misalnya saja anak tidak suka pisang dan wortel, tapi suka cake dan muffin, maka Anda bisa membuat cake pisang atau muffin wortel untuknya. 

 Untuk resep cake wortel / carrot cake lembut dan sehat yang pernah saya buat (mengandung wortel, nanas dan olive oil), bisa dilihat disini http://widasarisaraswati.blogspot.com/2013/04/resep-cake-wortel-carrot-cake-yang.html

Contoh lainnya jika anak Anda suka yogurt, tapi tidak suka buah-buahan, maka Anda bisa menyisipkan beberapa potongan buah kecil untuk diaduk dengan yogurt kesukaannya untuk menambah kandungan gizinya. Sebaiknya hindari memberikan yogurt yang memiliki rasa buah seperti rasa pisang atau strawberry, karena ini berarti rasa buah tersebut didapat dari zat-zat tambahan seperti essens buah, pewarna, dan bahan kimia lainnya. 

 9. Ubah cara pengolahan dan penyajian makanan lebih agar menarik. Contohnya saja sate bola-bola daging cincang, sate buah, bola - bola kentang goreng, mini pancake, ikan dan ayam goreng berbalur tepung roti goreng yang memiliki bentuk-bentuk menarik. 

 10. Sebaiknya Anda tidak mengajarkan anak untuk makan sambil bermain dengan mainannya, membiarkannya berlari-lari sambil makan atau sambil menonton TV, karena akhirnya anak menjadi tidak fokus kepada makanan harus dimakannya. Biasakan anak Anda untuk selalu makan di meja dan dalam posisi duduk, bukan tiduran atau sambil bermain. 

 11. Menyajikan makanan yang Anda berikan kepada anak dengan sendok, piring, mangkok dan garpu plastik bergambar tokoh kartun kesukaan anak dapat membuatnya lebih semangat untuk makan. Saat makanan masih penuh si kecil tidak dapat melihat gambar tokoh kesukaannya di dasar piringnya. Setelah makanan sudah mulai hampir habis anak Anda akan mulai dapat melihat sebagian gambar tersebut. Terus berikan motivasi kepadanya supaya akhirnya anak bisa melihat keseluruhan gambar setelah makanan di piringnya habis. 

 12. Usahakan kegiatan makan menjadi hal yang menyenangkan bagi anak, misalnya saja sambil makan Anda bisa melakukan percakapan mengenai apa yang anak makan. Misalnya anak sedang makan sup sayuran, tanyakan macam warna dan bentuk yang ada dalam sup di mangkoknya. Jika sup anak berisi wortel, sosis, potongan ayam, pasta, jagung, kacang polong dan kentang tanyakan juga ada berapa jenis sayuran yang ada dalam sup yang dimakannya. Beritahu anak kandungan gizi makanan yang disantapnya dan manfaat yang anak dapat dengan memakan makannya, misalnya anak akan cepat tinggi, cepat besar dan lebih kuat. 

 13. Orang tua adalah contoh bagi anak-anaknya. oleh karena itu sebaiknya orang tua hanya makan di tempat yang sudah disediakan yakni ruang makan. Selain itu orang tua sebaiknya menerapkan pola makan yang sehat di keluarga (terutama untuk si kecil sejak dini) misalnya dengan banyak memakan sayuran dan buah-buahan.

14. Jika anak Anda lebih suka minuman daripada makanan, misalnya ia tidak suka buah-buahan dan sayuran. Contohnya saja anak tidak suka buah strawberry (misalnya karena ada banyak biji-biji kecil di bagian luarnya), maka Anda bisa memberikan jus strawberry atau membuat smoothie (strawberry, es, yogurt atau pisang dihaluskan dengan blender). Bisa juga membuat milkshake dengan anak dengan cara mencampur susu dan es krim strawberry. Lakukan kegiatan menyenangkan membuat smoothie atau membuat milkshake ini bersama dengan anak, walaupun dapur akan lebih berantakan, anak biasanya menjadi lebih tertarik untuk meminum minuman bergizi buatannya sendiri. 

 15. Bila anak tidak suka buah-buahan segar, maka Anda bisa memberikan makanan ringan sehat berupa keripik pisang, buah kurma, manisan mangga atau buah apel kering. Tentu saja cemilan seperti ini lebih menyehatkan dibandingkan coklat, permen dan snack renyah ringan yang mengandung MSG (monosodium glutamate). 

 16. Libatkan anak dalam menyiapkan makanannya karena anak-anak cenderung memakan makanan kreasi mereka sendiri. Biarkan anak Anda membantu menyiapkan makanan misalnya minta anak untuk mengiris-iris pisang yang akan dimakannya dengan pisau plastik sehingga berbentuk seperti roda-roda. Ketika membuat sandwich mini Anda bisa memberikan cetakan pemotong kue kepada anak untuk menciptakan desain yang dapat dimakan dari makanan seperti keju, roti dan irisan daging tipis. 

 Cara lainnya adalah dengan memberikan anak roti (sebaiknya bukan roti tawar putih, melainkan roti gandum yang banyak mengandung biji-bijian kaya serat), berikan pisau plastik, mentega, selai buah atau selai kacang. Biarkan anak mengoleskan mentega dan selai di roti yang akan dimakannya. 

 17. Menanam sayuran dan buah-buahan di kebun dengan anak Anda dapat membuatnya lebih menyukai makanan yang dimakannya karena anak membantunya untuk tumbuh. Biarkan anak membantu Anda merawat tanaman di kebun, memanen sayuran, mencuci dan mempersiapkan buah dan sayuran yang akan dimakan. 

 18. Sesekali ubah suasana makan menjadi lebih santai dengan melakukan piknik di teras belakang rumah atau pergi ke taman bermain anak di sekitar Anda tinggal. Minta anak membantu Anda menyiapkan keperluan piknik dan makanan yang akan dimakannya nanti. 

19. Bila sekolah anak mengatur pemberian snack atau makan siang di kantin yang disediakan pihak sekolah, ada baiknya apabila Anda mengikutsertakan anak. Hal ini berarti anak tidak akan membawa makanan dari rumah, Anda harus membayar snack atau makan siang di sekolah anak, dan anak akan memakan makanan dari sekolah bersama teman-temannya. 

 Makanan dari pihak sekolah biasanya sudah diatur sedemikan rupa menu agar sehat dan seimbang dan memenuhi kebutuhan gizi yang anak perlukan. Dengan memakan jenis makanan yang sama dimakan oleh teman-temannya di sekolah bisa membuat anak untuk lebih semangat makan dan mau mencoba makan jenis makanan yang selama ini tidak disukainya di rumah. 

 20. Ada kalanya hari ini anak mau memakan makanan yang Anda sajikan, tapi beberapa hari berikutnya anak menolak makanan sama yang anak suka atau makan beberapa hari sebelumnya. Dibutuhkan kesabaran dari orang tua dalam memberikan makanan ke anak karena setiap anak memiliki karakter yang berbeda. 

 21. Jangan pernah memaksa anak untuk makan jika ia tidak lapar dengan tetap menyendoki makanan ke mulutnya walaupun anak meronta menolak untuk makan. Hal ini untuk menghindari bahaya tersedak pada anak, selain itu dapat membuat anak ketakutan, trauma dan frustasi pada saat jamnya makan. 

 22. Jika Anda ingin memperkenalkan jenis makanan baru kepada anak, berikan makanan tersebut bersamaan dengan makanan kesukaan anak. Anak mungkin akan menyentuh, mencium dan mencoba menggigitnya, dan ada kemungkinan memuntahkan makananan tersebut karena rasa dan tekstur yang belum pernah dicobanya. Bersabarlah, jangan cepat menyerah dan berikan makanan tersebut beberapa hari kemudian.


Kutipan dari artikel saya di atas bisa juga dibaca di

12 comments:

  1. Anak saya juga pernah mengalaminya gan, saya coba tips dari Anda, dan berhasil, terimakasih sudah share

    ReplyDelete
  2. Sama2, terima kasih sudah mampir ya :-)

    ReplyDelete
  3. Hi.. tips yang menarik dan berguna.. Thanks! Anak saya juga kurang selera makan dan selalu sakit.. masih dalam rawatan doctor.. dan sekarang sudah dapat penyelesaiannya.. harap anda sudi singgah ke blog saya ya!
    salam perkenalan.. http://sarinamohdsidek.blogspot.com/

    ReplyDelete
  4. Salam kenal Sarina Mohd Sidek, terima kasih sudah berkunjung dan semoga anak kamu sehat selalu ya.

    ReplyDelete
  5. sangat bermanfaat bunda, terima kasih.. ^_^

    ReplyDelete
  6. Baik, terimakasih sudah berbagi tipsnya... akan saya terapkan , hihii

    ReplyDelete
  7. Anak memang kadang susah mau makan mungkin juga bisa kita tambahkan ektrax buah atau sayur dan vitamin pada makanan dan minumannya sesuai takaran untuk anak.Trims atas infonya.

    ReplyDelete

No spam comments! .