Cara mengatasi sifat pemalu anak

Image credit : baby-growths.com

Cara mengatasi sifat pemalu anak untuk membuatnya lebih berani dan penuh percaya diri :

1. Biarkan anak melakukan eksplorasi.
Saat anak masih bayi sebaiknya orang tua memberikan pola pengasuhan yang baik dengan cara banyak memberikan kesempatan bagi bayi Anda untuk melakukan eksplorasi terhadap segala hal yang diinginkannya. Tapi tentu saja anak harus tetap dalam pengawasan Anda apabila melakukan aktivitas atau ekslorasi hal - hal yang bisa berisiko atau membahayakannya.
Biarkan bayi Anda tumbuh berkembang membangun citra dirinya.

2. Masukan anak ke sekolah.
Orang tua bisa mengasah kecerdasan sosial bayi dengan memasukan anak ke TK atau Taman Kanak - kanak. Dengan begitu anak akan belajar mengenal karakter berbagai macam orang dan belajar adaptasi lingkungan di luar rumah. Anak akan bermain sambil mengasah kemampuan dirinya bersosialisasi dengan teman sebayanya.


3. Ajak anak ketika melakukan kunjungan.
Orang tua juga sebaiknya sering melakukan kunjungan ke tetangga, keluarga atau teman - teman bersama anak. Misalnya saja ajak anak ke acara arisan, pernikahan kerabat atau khitanan tetangga.

4. Undang teman sebaya ke rumah.
Sering mengundang anak - anak tetangga atau teman - teman sekolah untuk sekedar bermain di rumah bersama anak. Atau undang mereka ke rumah saat acara ulang tahun anak, dengan begitu anak dapat belajar terus belajar berinteraksi dengan orang lain di dalam dan luar rumah.

5. Lakukan role - play dengan anak.
Orang tua bisa melakukan role - play dengan anak. Misalnya Anda bisa bermain berpura - pura baru saja bertemu di taman, berkenalan dan bercakap - cakap dengan anak. Latih anak untuk menggunakan kalimat - kalimat perkenalan sampai anak merasa terbiasa yang bisa digunakannya saat bertemu dengan teman baru yang baru dikenalnya.

6. Latih anak memiliki kontak mata dengan lawan bicara.
Bantu anak untuk berkomunikasi dengan anggota keluarga dengan kontak mata. Ketika Anda berbicara dengannya pastikan Anda memiliki kontak mata dengan anak yang penuh kelembutan dan cinta kepadanya. Minta anak untuk menatap mata Anda saat berkomunikasi dengannya. Dengan latihan yang teratur anak akan terbiasa melakukan kontak mata dengan lawan bicaranya.

7. Jangan beri label negatif kepada anak.
Tidak perlu orang tua memberi label kepada anak sebagai anak yang pemalu, apalagi mengolok - olok sebutan anak pemalu ketika di depan orang lain. Label negatif yang diberikan ini jelas akan membuat anak pemalu menjadi lebih malu, merasa tidak nyaman karena merasa ada sesuatu yang bermasalah dengan dirinya. Hal ini berakibat pada anak justru lebih menarik dirinya untuk tidak berinteraksi dengan orang lain sama sekali.

8. Berikan kata - kata positif ke anak.
Bila ingin mengajak anak keluar rumah orang tua tidak perlu memberikan wanti - wanti seperti "kamu nanti jangan malu ya". Daripada memberikan peringatan seperti itu sebaiknya dorong anak untuk mengatakan "hai" kepada orang lain yang anak akan temui. Bila perlu bawa serta mainan anak yang dapat digunakan sebagai hal atau topik yang bisa dibicarakan anak dengan orang yang baru dikenal tersebut.

9. Berikan anak kesempatan untuk menjawab.
Jika Anda dan anak sedang berjalan - jalan misalnya di sebuah toko dan bertemu kenalan yang bertanya kepada anak Anda "halo, namanya siapa? " atau " baru beli mainan apa dik? " Sebagai orang tua, berikan kesempatan kepada anak untuk menjawabnya langsung kepada orang yang bertanya. Karena biasanya banyak orang tua yang mengambil alih jawaban, menjawab penanya dengan mengatakan misalnya “baru pulang dari pasar” atau “beli mobil - mobilan baru”. Begitu juga ketika kunjungan ke dokter, misalnya dokter bertanya "apa yang kamu rasakan?" biarkan anak menjelaskan rasa sakit apa yang dirasakannya kepada dokter.

10. Anak melakukan kegiatan yang bisa membuatnya bangga.
Jika Anda tahu bahwa anak Anda memiliki bakat atau hobi pada suatu hal yang membuatnya berkembang misalnya saja seperti sepak bola, masukkan anak pada sekolah bola. Dengan melakukan hal yang diminatinya anak akan lebih nyaman berinteraksi dengan orang lain saat bermain hal yang disukainya. Kegiatan yang dapat membuat anak bangga dapat menumbuhkan rasa percaya dirinya.




Tulisan di atas hanyalah kutipan saja, silahkan baca artikel saya selengkapnya di
http://informasitips.com/tips-dan-cara-mengatasi-anak-pemalu





No comments:

Post a Comment

No spam comments! .